Baru Saja Di Cor Beton Pekerjaan Peningkatan Jalan Kota Baru-Punggur Sudah Retak Retak
Kubu raya-Mentari Khatulistiwa.id -Peningkatan jalan Kota baru-Punggur yang baru saja selesai dikerjakan sudah mengalami keretakan di sejumlah titik.Bahkan terdapat pula retakan yang cukup lebar meskipun diduga sudah dilakukan pengeleman menggunakan aspal cair.(25.6.2021)
Dari pemantauan di lokasi di wilayah proyek Peningkatan jalan Kota baru-Punggur,sejumlah titik dari cor beton sudah mengalami retak- retak,bahkan terdapat pula retakannya yang cukup lebar dan tampak bekas di semua titik walau dilakukan pengeleman menggunakan aspal cair yang di kawatirkan ketahanannya tidak lama dan merugikan penguna jalan poros lintas antara desa di kecamatan sungai kakap karena tidak lama sudah mengalami kerusakan ini akan menjadi polemik di masyarakat sebagai penguna jalan tersebut
Rudi Halik Sekretaris Persatuan Wartawan Republik Indonesia(PWRI)Kabupaten Kubu Raya dan juga selaku warga Desa Setempat menuturkan bahwa Proyek cor beton ini baru sekitar beberapa hari yang lalu selesai dikerjakan.’Ya kurang lebih sekitar satu minggu,
karena di wilayah saya memang sudah lama menunggu lanjutan Pembangunan Peningkatan jalan Kota baru-Punggur dan Alhamdulillah tahun ini sudah terealisasi,”ujar Rudi.
Peningkatan jalan Kota Baru-Punggur yang diperkirakan memiliki volume panjang sekitar 500 meter dengan lebar 6 meter dikerjakan oleh PT.Gunung Pramas Berkah Rahmah
dengan Konsultan Pengawas dari PT. Trian ErisKo Konsultan.
No.Kontrak 620/33/SP/PPK/PUPRPRKP-BM/V/2021.Tanggal Pelaksana 28 Mei 2021 dengan Nilai Kontrak.Rp.586.595.631.38,-
Waktu pelaksana 150.Seratus Lima.Puluh hari kalender sumber Dana APBD Kabupaten Kubu Raya Tahun Anggaran 2022.
“Warga di sini kata Rudi ya berterimakasih jalannya sudah diperbaiki tapi harapannya kualitasnya juga harus di jaga agar lebih baik,jangan sampai seperti yang sekarang ini.baru saja beberapa waktu di kerjakan sudah rusak dan cornya juga sudah mengalami retak-retak.seperti yang kita lihat di lapangan sekitar .”Tandasnya.
“Rudi juga mengira perkerjaan terebut di duga tidak sesuai Bestek karna kata Rudi dari hasil yang saya liat di lokasi yang di dampingi sejumlah awak media ada beberapa titik yang sudah mengalami keretakan dan bahan corannya secara kualitas agak sedikit rapuh
Dikarnakan ini masih tahap masa pemeliharaan kami berharap
pihak pemborong maupun pihak Istansi terkait dan konsultan sebagai pengawas proyek tersebut bisa segera memperbaiki,”harap Rudi.
“Sementara berita ini di lansir dari Pihak Pelaksana maupun Istansi terkait saat Mau konfirmasi belum dapat di hubungi.(Tim.Liputan)
