Dinas perkim Kota Pontianak Dan Dinas pertanian,Tanaman Pangan Dan Kholtikultura, Provinsi Kalimantan Barat,Saling Lempar Tanggung Jawab

0

Pontianak-Mentarikhatulistiwa.id-Dinas perumahan rakyat dan kawasan permukiman kota pontianak,sedang berseteru saling lempar bola dengan dinas pertanian tanaman pangan dan holtikultura.
Karena kerjaan proyek drainase di Jalan padat karya kecamatan pontianak timur.

Saat awak media mendatangi kantor dinas perumahan rakyat dan kawasan permukiman,kota pontianak,pada hari rabu (3/8/2021)untuk mengklarfikasi temuan kami di lapangan,

kepala dinas perumahan rakyat dan permukiman kota pontianak,Derry Gunawan, menyampaikan” Kami kapasitasnya cuma pelaksana teknis di lapangan aja, untuk lebih jelas silahkan datangi satker nya dinas pertanian tanaman pangan dan holtikultura provinsi,
Di plang situ kan jelas siapa satkernya?ungkapnya,

Disampaikan pula” Kalau kerjaan itu bermasalah laporkan aja ke inspektorat atau BPKP nda payah.Jelasnya,

Dalam hal ini awak media ini, mendatangi kantor dinas pertanian tanaman pangan dan holtikultura provinsi kalimantan barat di Jalan Alinyang Kecamatan pontianak kota, untuk mengklafikasi kejangalan yang ada di lapangan agar terang benderang,

Saat Ditemui di ruang Kerjanya,Mulyadi kepala bidang sarana dan prasarana menyampaikan “Kami tidak tau menau dengan kerjaan itu,kenapa dia sebagai kepala dinas bisa membuat pernyataan kayak gitu ujarnya dengan nada kesal,

“Kami tidak terima tetap kami permasalahkan nanti,lagian di plang itu bahasa nama dinas nya kurang lengkap “pangan nya tidak ada,kami akan ke kantor mungkin besok atau lusa untuk minta klarifikasi ulang, Kita foto dulu pak ya, sebagai bukti bapak (awak media) yang menyampaikan berita ini dan masker nya tolong di buka biar nampak wajahnya” ungkap Mulyadi,

Dan sampai berita ini di turunkan, belum ada konfirmasi yang jelas dari dua dinas yang berbeda tersebut dan belum ada perkembangan terkait klarifikasi yang sebelumnya berseteruh.(hen)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *